RPP K13 Kelas 2 Revisi 2018 Panduan Pembelajaran Efektif

Rpp k13 kelas 2 revisi 2018

RPP K13 Kelas 2 Revisi 2018 menjadi acuan penting bagi guru dalam merancang pembelajaran yang bermakna bagi siswa. Dokumentasi ini menawarkan panduan komprehensif untuk memahami struktur, komponen materi, kegiatan pembelajaran, penilaian, dan evaluasi yang sesuai dengan kurikulum.

Dengan merujuk pada RPP K13 Kelas 2 Revisi 2018, guru dapat menciptakan pembelajaran yang interaktif dan berpusat pada siswa. Dokumen ini menyediakan contoh-contoh konkret, mulai dari struktur RPP hingga contoh RPP lengkap yang dapat diadopsi dan disesuaikan dengan kebutuhan.

Struktur RPP K13 Kelas 2 Revisi 2018

Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) merupakan dokumen penting dalam proses pembelajaran. RPP K13 revisi 2018 di kelas 2 SD/MI dirancang untuk mengarahkan proses pembelajaran yang berpusat pada siswa. Struktur RPP ini memastikan ketercapaian kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.

Kerangka Umum RPP K13 Kelas 2 Revisi 2018

Berikut tabel yang menunjukkan kerangka umum RPP K13 Kelas 2 Revisi 2018. Perlu diingat bahwa contoh ini merupakan gambaran umum, dan setiap sekolah atau guru dapat menyesuaikannya sesuai kebutuhan dan konteks pembelajaran.

Mata Pelajaran Tema Subtema Alokasi Waktu Tujuan Pembelajaran
Bahasa Indonesia Lingkungan Sehat Manfaat Lingkungan Sehat 2 x 35 menit Siswa mampu menjelaskan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan hubungannya dengan kesehatan.
Matematika Kegemaran Jenis-jenis Transportasi 2 x 35 menit Siswa mampu mengidentifikasi dan mengelompokkan jenis-jenis transportasi berdasarkan ciri-cirinya.
IPA Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup Perbedaan Hewan 2 x 35 menit Siswa mampu membandingkan ciri-ciri dan kebutuhan hidup berbagai jenis hewan.

Komponen Penting RPP K13 Revisi 2018

RPP K13 revisi 2018 memiliki beberapa komponen penting yang saling terkait untuk memastikan proses pembelajaran yang efektif. Berikut komponen-komponen tersebut:

  • Identitas: Mencakup nama sekolah, kelas, mata pelajaran, tema, subtema, dan alokasi waktu.
  • Tujuan Pembelajaran: Menyatakan kompetensi yang ingin dicapai oleh siswa setelah mengikuti pembelajaran.
  • Materi Pembelajaran: Mencakup materi ajar yang akan disampaikan kepada siswa.
  • Metode Pembelajaran: Menentukan pendekatan dan strategi pembelajaran yang akan digunakan.
  • Kegiatan Pembelajaran: Menjelaskan langkah-langkah pembelajaran, termasuk kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.
  • Penilaian: Menjelaskan cara menilai ketercapaian tujuan pembelajaran, termasuk jenis dan bentuk penilaian.

Contoh Bagian Pendahuluan RPP

Bagian pendahuluan RPP K13 revisi 2018 berfungsi untuk mempersiapkan siswa secara mental dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. Berikut contoh kegiatan yang dapat dilakukan:

  • Apersepsi: Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan seputar materi yang akan dipelajari atau pengalaman sebelumnya yang relevan.
  • Motivasi: Guru memberikan gambaran singkat tentang manfaat mempelajari materi yang akan dipelajari, misalnya melalui cerita, video pendek, atau demonstrasi.
  • Pengajuan pertanyaan pemantik: Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang dapat memicu rasa ingin tahu siswa dan mengarahkan fokus pada materi pembelajaran.
  • Menjelaskan tujuan pembelajaran: Guru menjelaskan secara singkat tujuan yang ingin dicapai pada pembelajaran tersebut.
  • Menyiapkan alat dan bahan: Guru mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan dalam pembelajaran.

Komponen Materi dan Kegiatan Pembelajaran

Rpp k13 kelas 2 revisi 2018

Source: gurune.net

RPP K13 kelas 2 revisi 2018 menuntut pendekatan pembelajaran yang lebih aktif dan berpusat pada siswa. Komponen materi dan kegiatan pembelajaran menjadi kunci keberhasilan dalam mencapai tujuan pembelajaran. Materi harus relevan dengan tema dan disesuaikan dengan perkembangan kognitif siswa kelas 2. Kegiatan pembelajaran juga perlu dirancang dengan metode aktif untuk meningkatkan pemahaman dan keterlibatan siswa.

Contoh Materi Pembelajaran

Berikut contoh materi pembelajaran untuk tema “Lingkungan Sehat” di kelas 2. Pemilihan tema dan subtema dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi sekolah.

Subtema Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Lingkungan Sekolahku Pengenalan jenis tanaman di lingkungan sekolah, pentingnya kebersihan lingkungan, peran siswa dalam menjaga kebersihan, contoh perilaku menjaga kebersihan. Observasi tanaman di sekitar sekolah, diskusi kelompok tentang kebersihan, praktik menjaga kebersihan kelas dan halaman sekolah, membuat poster tentang pentingnya kebersihan.
Kebersihan Diri Manfaat mencuci tangan, cara mencuci tangan yang benar, manfaat menjaga kebersihan tubuh, hubungan antara kebersihan dan kesehatan. Praktik mencuci tangan yang benar, diskusi tentang manfaat kebersihan diri, membuat poster tentang pentingnya mencuci tangan, menceritakan pengalaman pribadi terkait kebersihan diri.
Lingkungan Rumah Pentingnya kebersihan rumah, cara menjaga kebersihan rumah, jenis sampah dan cara memilahnya, dampak sampah terhadap lingkungan. Observasi lingkungan rumah, diskusi kelompok tentang jenis sampah dan cara memilahnya, praktik memilah sampah di rumah, membuat poster tentang pengolahan sampah.

Contoh Kegiatan Pembelajaran Aktif

Berikut contoh kegiatan pembelajaran aktif yang dapat diterapkan di kelas 2. Kegiatan dirancang untuk mendorong partisipasi aktif siswa dan meningkatkan pemahaman konsep.

  • Diskusi Kelompok: Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok kecil untuk mendiskusikan materi yang telah dipelajari. Setiap kelompok bertanggung jawab untuk menyajikan hasil diskusi mereka di depan kelas. Metode ini mendorong komunikasi dan kerja sama antar siswa.
  • Praktik Langsung: Siswa terlibat langsung dalam kegiatan praktik, seperti membuat model, menanam tanaman, atau melakukan percobaan sederhana. Kegiatan praktik ini membantu siswa memahami konsep secara konkret dan lebih mendalam.
  • Pertanyaan Pemantik: Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang menantang dan menggugah rasa ingin tahu siswa. Pertanyaan-pertanyaan ini dapat mendorong siswa untuk berpikir kritis dan menemukan jawaban sendiri.
  • Presentasi Kreatif: Siswa diberi kesempatan untuk mempresentasikan hasil belajarnya dengan cara yang kreatif, seperti membuat poster, drama, atau lagu. Metode ini membantu siswa mengembangkan kreativitas dan kemampuan komunikasi.

Contoh Penerapan Penilaian Autentik

Penilaian autentik dalam RPP K13 kelas 2 revisi 2018 menekankan pada pengukuran kemampuan siswa dalam konteks nyata. Berikut contoh penerapannya.

  • Observasi: Guru mengamati sikap siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran, seperti kerjasama, tanggung jawab, dan rasa ingin tahu.
  • Portofolio: Siswa mengumpulkan hasil karya mereka, seperti poster, model, atau cerita, untuk menunjukkan perkembangan kemampuan mereka.
  • Presentasi: Guru menilai kemampuan siswa dalam menyajikan hasil belajarnya secara lisan atau tertulis.
  • Jurnal: Siswa menuliskan pengalaman dan refleksi mereka dalam jurnal pembelajaran.

Penilaian dan Evaluasi dalam RPP K13 Kelas 2: Rpp K13 Kelas 2 Revisi 2018

Penilaian dan evaluasi merupakan komponen penting dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) untuk memastikan keberhasilan proses pembelajaran. Melalui penilaian, kita dapat mengukur pemahaman siswa terhadap materi yang telah disampaikan dan memberikan umpan balik yang konstruktif. Hal ini sangat krusial untuk mengidentifikasi kebutuhan siswa dan menyesuaikan metode pembelajaran agar lebih efektif.

Jenis Penilaian dalam RPP K13 Kelas 2

Berbagai jenis penilaian dapat digunakan dalam RPP K13 Kelas 2 untuk memantau perkembangan siswa. Penilaian tidak hanya berfokus pada hasil akhir, tetapi juga proses pembelajaran dan sikap siswa.

Jenis Penilaian Teknik Penilaian Instrumen Penilaian
Penilaian Pengetahuan Tes tertulis, lisan, pengamatan, penugasan Soal pilihan ganda, isian singkat, uraian, daftar pertanyaan, lembar kerja
Penilaian Keterampilan Pengamatan, praktik, unjuk kerja, proyek Lembar observasi, rubrik penilaian, daftar ceklis, portofolio
Penilaian Sikap Pengamatan, penilaian diri, penilaian antar teman Lembar observasi, jurnal, angket

Merancang Rubrik Penilaian

Rubrik penilaian merupakan pedoman yang sistematis untuk menilai unjuk kerja siswa. Rubrik ini memberikan gambaran yang jelas tentang kriteria dan tingkat capaian yang diharapkan. Membuat rubrik penilaian yang baik memerlukan pertimbangan yang cermat agar penilaian menjadi adil dan obyektif.

  • Tentukan aspek-aspek yang akan dinilai. Misalnya, dalam kegiatan menggambar, aspek yang dinilai meliputi ketepatan proporsi, kreativitas, dan penggunaan warna.
  • Tentukan tingkat capaian untuk setiap aspek yang dinilai. Tingkat capaian dapat dijabarkan dengan deskripsi yang spesifik dan mudah dipahami. Misalnya, tingkat capaian “Baik” dapat dijelaskan dengan “Proporsi gambar sudah tepat, kreativitas cukup terlihat, dan warna sudah sesuai.”
  • Berikan skor atau nilai untuk setiap tingkat capaian. Skor ini dapat berupa angka atau huruf. Misalnya, tingkat capaian “Baik” diberi skor 80-90.

Contoh Instrumen Penilaian

Berikut contoh instrumen penilaian untuk kegiatan pembelajaran tentang pengukuran di kelas 2:

Kegiatan: Mengukur Panjang Benda Menggunakan Penggaris

Tujuan: Siswa dapat mengukur panjang benda menggunakan penggaris dengan satuan centimeter (cm) secara akurat.

Rubrik Penilaian:

  • Skor 4 (Sangat Baik): Siswa mampu mengukur panjang benda dengan benar dan tepat menggunakan satuan cm. Cara pengukurannya sangat akurat dan mampu menjelaskan alasannya dengan benar.
  • Skor 3 (Baik): Siswa mampu mengukur panjang benda dengan benar menggunakan satuan cm. Ada sedikit kesalahan dalam pengukuran, namun siswa masih mampu menjelaskan langkah-langkahnya.
  • Skor 2 (Cukup): Siswa mampu mengukur panjang benda, namun masih ada kesalahan dalam penggunaan satuan cm. Penjelasan tentang pengukuran kurang detail.
  • Skor 1 (Kurang): Siswa kesulitan dalam mengukur panjang benda menggunakan satuan cm. Penjelasan tentang pengukuran sangat kurang.

Instrumen: Lembar Kerja Siswa (terlampir). Lembar kerja memuat gambar beberapa benda dan siswa diminta untuk mengukurnya dengan penggaris, menuliskan hasilnya dalam cm, dan menjelaskan langkah-langkah pengukurannya. Guru dapat mengamati kemampuan siswa dalam membaca skala penggaris, ketepatan dalam pengukuran, dan kejelasan penjelasan siswa.

Contoh dan Ilustrasi RPP

Rpp k13 kelas 2 revisi 2018

Source: kiranakhatulistiwa.org

Memahami bagaimana merancang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang efektif dan sesuai dengan karakteristik siswa kelas 2 merupakan kunci keberhasilan dalam proses pembelajaran. Berikut ini contoh RPP lengkap untuk satu kali pertemuan, dirancang untuk membantu guru dalam menyusun RPP yang sesuai dengan Kurikulum 2013 revisi 2018.

Contoh RPP untuk Satu Kali Pertemuan, Rpp k13 kelas 2 revisi 2018

Contoh RPP ini fokus pada pembelajaran tematik, menggabungkan beberapa mata pelajaran dalam satu tema untuk meningkatkan pemahaman siswa secara holistik.

Tema: Hewan Peliharaan

RPP ini dirancang untuk siswa kelas 2 SD/MI, dengan alokasi waktu 1 x pertemuan (60 menit).

Tujuan Pembelajaran

  • Siswa dapat menyebutkan contoh hewan peliharaan yang ada di lingkungan sekitar.
  • Siswa dapat menjelaskan kebutuhan dasar hewan peliharaan.
  • Siswa dapat mengidentifikasi karakteristik beberapa jenis hewan peliharaan.
  • Siswa dapat mengaplikasikan sikap bertanggung jawab dalam merawat hewan peliharaan.

Materi Pembelajaran

  • Berbagai jenis hewan peliharaan (kucing, anjing, burung, ikan, dll).
  • Kebutuhan dasar hewan peliharaan (makanan, air, tempat tinggal).
  • Karakteristik fisik dan perilaku beberapa jenis hewan peliharaan.
  • Contoh kegiatan merawat hewan peliharaan.

Kegiatan Pembelajaran

Berikut ini alur pembelajaran yang dijabarkan dalam beberapa tahapan:

  1. Kegiatan Awal (10 menit): Guru menyapa siswa, melakukan apersepsi dengan bertanya tentang hewan peliharaan yang dimiliki siswa, dan menyampaikan tujuan pembelajaran.
  2. Kegiatan Inti (30 menit): Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok kecil, setiap kelompok mengamati gambar atau video tentang hewan peliharaan. Kemudian, siswa berdiskusi dan mencatat kebutuhan dasar hewan peliharaan dalam kelompok. Selanjutnya, guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi dan menjelaskan karakteristik hewan peliharaan yang diamati.
  3. Kegiatan Penutup (20 menit): Guru bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari, memberikan penghargaan kepada kelompok yang aktif, dan memberikan tugas rumah untuk mengamati hewan peliharaan di rumah dan mendeskripsikannya.

Penilaian Pembelajaran

Penilaian dilakukan melalui pengamatan aktivitas siswa dalam diskusi kelompok, presentasi, dan keterlibatan dalam kegiatan pembelajaran. Guru juga dapat memberikan tugas tertulis untuk mengukur pemahaman konseptual siswa.

Alur Pembelajaran (Visualisasi)

Alur pembelajaran divisualisasikan dalam bentuk tahapan kegiatan yang diuraikan secara sistematis, mulai dari kegiatan awal, inti, hingga penutup. Setiap tahapan didesain sedemikian rupa untuk mendukung pencapaian tujuan pembelajaran.

Waktu Kegiatan Deskripsi
10 menit Kegiatan Awal Guru memulai pembelajaran dengan apersepsi, menanyakan hewan peliharaan siswa, dan menyampaikan tujuan pembelajaran.
30 menit Kegiatan Inti Siswa berdiskusi kelompok, mengamati, mencatat, dan mempresentasikan hasil diskusi tentang hewan peliharaan.
20 menit Kegiatan Penutup Guru bersama siswa menyimpulkan materi, memberikan penghargaan, dan memberikan tugas rumah.

Simpulan Akhir

Sebagai penutup, RPP K13 Kelas 2 Revisi 2018 bukanlah sekadar dokumen administratif, melainkan pedoman untuk menciptakan pengalaman belajar yang optimal bagi siswa. Dengan memahami dan mengaplikasikan panduan ini, guru dapat menciptakan proses pembelajaran yang dinamis, bermakna, dan berdampak positif bagi perkembangan siswa.

Area Tanya Jawab

Bagaimana cara menentukan alokasi waktu yang tepat untuk setiap kegiatan dalam RPP?

Alokasi waktu dalam RPP disesuaikan dengan kompleksitas materi dan kemampuan siswa. Pertimbangkan durasi yang diperlukan untuk setiap kegiatan pembelajaran, diskusi, dan aktivitas. Observasi dan pengalaman mengajar sebelumnya dapat menjadi acuan.

Apa saja contoh metode pembelajaran aktif yang dapat digunakan di kelas 2?

Beberapa metode pembelajaran aktif yang cocok untuk kelas 2 antara lain: diskusi kelompok kecil, permainan edukatif, demonstrasi, dan studi kasus sederhana. Metode-metode ini dapat mendorong partisipasi aktif siswa dalam proses pembelajaran.

Bagaimana cara menentukan materi pembelajaran yang sesuai dengan tema?

Materi pembelajaran harus relevan dengan tema dan subtema yang diangkat. Pertimbangkan aspek-aspek yang mendukung pemahaman konseptual dan pengembangan keterampilan berpikir kritis siswa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *