Silabus K13 Revisi 2017 SD Kelas 4 Semester 2

Silabus k13 revisi 2017 sd kelas 4 semester 2

Silabus K13 revisi 2017 SD kelas 4 semester 2 merupakan panduan penting bagi guru dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran. Bagaimana silabus ini dapat menuntun siswa untuk mencapai kompetensi yang diharapkan? Kita akan menyelami lebih dalam untuk memahami isi dan tujuannya.

Silabus ini mencakup gambaran umum, materi pembelajaran, strategi pembelajaran, penilaian, dan asesmen. Mempelajari silabus ini akan memberikan pemahaman komprehensif tentang materi-materi apa saja yang akan diajarkan, bagaimana cara mengajarkannya, serta bagaimana hasil pembelajaran akan dievaluasi. Dengan pemahaman yang mendalam, guru dapat menyesuaikan metode pengajaran dengan kebutuhan belajar siswa.

Gambaran Umum Silabus K13 Revisi 2017 SD Kelas 4 Semester 2

Silabus Kurikulum 13 revisi 2017 untuk SD kelas 4 semester 2 dirancang untuk memberikan landasan pembelajaran yang komprehensif dan berpusat pada siswa. Silabus ini menekankan pengembangan kompetensi inti dan kompetensi dasar yang relevan dengan perkembangan kognitif, afektif, dan psikomotorik siswa. Pembelajaran diharapkan mendorong kreativitas, kolaborasi, dan kemampuan berpikir kritis anak.

Tujuan Pembelajaran Utama

Tujuan utama silabus ini adalah untuk mengembangkan kemampuan dasar dan pemahaman siswa dalam berbagai mata pelajaran. Siswa diharapkan mampu mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. Lebih spesifik, silabus ini bertujuan untuk mengasah kemampuan berpikir kritis, memecahkan masalah, berkomunikasi, dan berkolaborasi. Tujuan ini selaras dengan tuntutan kebutuhan pembelajaran abad 21.

Mata Pelajaran yang Dibahas

Silabus ini mencakup berbagai mata pelajaran penting untuk perkembangan siswa kelas 4 SD. Mata pelajaran yang dibahas bertujuan untuk memperluas wawasan dan pengetahuan siswa, sekaligus melatih keterampilan yang dibutuhkan dalam kehidupan. Berikut beberapa mata pelajaran yang dibahas:

  • Bahasa Indonesia
  • Matematika
  • IPA
  • IPS
  • Seni Budaya
  • Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK)
  • Bahasa Inggris (umumnya ada)
  • PKn

Alokasi Waktu dan Kompetensi Dasar, Silabus k13 revisi 2017 sd kelas 4 semester 2

Berikut tabel yang menampilkan alokasi waktu dan kompetensi dasar untuk beberapa mata pelajaran yang dibahas:

Mata Pelajaran Alokasi Waktu (Jam/Minggu) Kompetensi Dasar (Contoh)
Bahasa Indonesia 4-5 jam Memahami dan menerapkan penggunaan ejaan yang benar dalam penulisan berbagai teks. Menganalisis struktur dan isi berbagai jenis teks tulis.
Matematika 4-5 jam Memahami konsep bilangan bulat dan pecahan. Menerapkan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan dalam pemecahan masalah.
IPA 3-4 jam Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup. Menjelaskan proses daur hidup makhluk hidup.
IPS 2-3 jam Mengidentifikasi keragaman sosial dan budaya di Indonesia. Menjelaskan pengaruh interaksi sosial terhadap kehidupan masyarakat.

Catatan: Alokasi waktu dan kompetensi dasar bersifat contoh dan dapat bervariasi tergantung pada kebijakan sekolah dan kebutuhan siswa.

Materi Pembelajaran

Materi pembelajaran di silabus SD Kelas 4 Semester 2 K13 Revisi 2017 dirancang untuk mengembangkan pemahaman dan keterampilan siswa secara holistik. Materi-materi ini disusun dengan mempertimbangkan tahapan perkembangan kognitif anak usia tersebut, serta mengacu pada kompetensi inti dan kompetensi dasar yang telah ditetapkan.

Bahasa Indonesia

Mata pelajaran Bahasa Indonesia di semester ini menekankan pada kemampuan berbahasa lisan dan tulis yang lebih kompleks. Siswa akan belajar menganalisis berbagai jenis teks, mengembangkan kemampuan bercerita, dan mengaplikasikan tata bahasa yang lebih rumit.

  • Membaca dan Menulis Kreatif: Siswa akan berlatih menulis berbagai jenis karangan, mulai dari deskripsi, narasi, hingga eksposisi. Mereka juga akan berlatih membaca berbagai jenis teks dengan pemahaman yang lebih mendalam.
  • Berbicara dan Mendengarkan: Siswa akan belajar menyampaikan pendapat secara runtut dan jelas, serta mendengarkan dengan aktif untuk memahami informasi yang disampaikan. Latihan berdiskusi dan presentasi akan menjadi bagian penting.
  • Sastra dan Apresiasi: Siswa akan mempelajari berbagai karya sastra anak, seperti puisi, cerita pendek, dan dongeng. Mereka akan belajar menganalisis isi dan pesan dari karya-karya tersebut, serta mengapresiasi keindahan bahasa yang digunakan.
Topik Materi Inti Kegiatan Pembelajaran
Menulis Deskriptif Menggunakan kata-kata yang menggambarkan secara detail suatu objek, tempat, atau kejadian. Menulis deskripsi tentang benda di sekitar mereka, melakukan pengamatan dan mencatat detailnya.
Membedah Cerita Menganalisis unsur-unsur cerita, seperti alur, tokoh, latar, dan tema. Membaca cerita pendek, berdiskusi tentang isi cerita, dan membuat rangkuman.

Matematika

Mata pelajaran Matematika di semester ini akan memperkenalkan konsep-konsep matematika yang lebih kompleks, seperti operasi hitung bilangan bulat, pecahan, dan pengukuran. Siswa akan berlatih memecahkan masalah sehari-hari dengan menggunakan konsep matematika yang telah dipelajari.

  1. Operasi Hitung Bilangan Bulat: Siswa akan belajar tentang penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan bulat, termasuk soal cerita yang berkaitan dengannya.
  2. Pecahan: Siswa akan mempelajari berbagai jenis pecahan, seperti pecahan biasa, pecahan campuran, dan desimal, serta operasi hitung yang berkaitan dengannya.
  3. Pengukuran: Siswa akan belajar mengukur panjang, berat, dan volume benda-benda di sekitarnya. Mereka juga akan belajar tentang satuan-satuan pengukuran yang berbeda.
Topik Materi Inti Kegiatan Pembelajaran
Operasi Hitung Pecahan Menjumlah, mengurangi, mengalikan, dan membagi pecahan. Menggunakan benda konkret seperti potongan kertas atau buah untuk memodelkan pecahan.
Menyelesaikan Soal Cerita Menerapkan operasi hitung dalam konteks soal cerita. Diskusi kelompok dan presentasi hasil pemecahan masalah.

IPA

Mata pelajaran IPA di semester ini akan fokus pada materi tentang makhluk hidup, terutama klasifikasi makhluk hidup dan daur hidup. Siswa akan belajar mengenal berbagai macam makhluk hidup di lingkungan sekitar dan memahami proses kehidupan mereka.

  • Klasifikasi Makhluk Hidup: Siswa akan belajar mengklasifikasikan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri fisik dan cara hidupnya. Mereka akan mempelajari tentang kingdom-kingdom makhluk hidup.
  • Daur Hidup: Siswa akan mempelajari proses daur hidup beberapa jenis makhluk hidup, seperti tumbuhan dan hewan. Mereka akan mengamati perubahan-perubahan yang terjadi selama daur hidup tersebut.

Penilaian dan Asesmen

Silabus k13 revisi 2017 sd kelas 4 semester 2

Source: slatic.net

Sistem penilaian dalam silabus K13 revisi 2017 untuk SD kelas 4 semester 2 dirancang untuk mengukur pemahaman dan kemampuan siswa secara holistik. Lebih dari sekadar nilai, penilaian ini bertujuan untuk memantau perkembangan belajar siswa dan memberikan umpan balik yang konstruktif untuk perbaikan.

Jenis-jenis Penilaian

Silabus ini mencakup berbagai jenis penilaian, antara lain penilaian tertulis, lisan, praktik, dan portofolio. Penilaian tertulis meliputi soal pilihan ganda, isian, esai, dan uraian. Penilaian lisan melibatkan diskusi, presentasi, dan tanya jawab. Penilaian praktik menilai kemampuan siswa dalam melakukan suatu kegiatan, seperti percobaan atau demonstrasi. Portofolio merupakan kumpulan karya siswa yang merepresentasikan perkembangan kemampuan dan pemahamannya.

Contoh Instrumen Penilaian

Berikut beberapa contoh instrumen penilaian untuk beberapa mata pelajaran:

  • Bahasa Indonesia: Penilaian tertulis berupa esai tentang tema tertentu. Instrumen ini dapat mencakup kriteria seperti kejelasan ide, penggunaan bahasa, dan tata bahasa. Contoh soal: “Tuliskan esai tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekitar.”
  • Matematika: Penilaian praktik berupa penyelesaian soal cerita yang berkaitan dengan konsep matematika. Instrumennya dapat berupa lembar kerja siswa dengan soal-soal yang mengharuskan siswa menunjukkan langkah-langkah penyelesaian. Contoh soal: “Seorang pedagang memiliki 150 buah apel. Ia menjual 2/5 dari jumlah apel tersebut. Berapa buah apel yang terjual?”
  • IPA: Penilaian praktik berupa percobaan sederhana tentang konsep IPA, misalnya percobaan tentang daya apung. Instrumennya dapat berupa lembar kerja yang memuat langkah-langkah percobaan, pengamatan, dan analisis hasil. Contoh percobaan: “Bagaimana cara membuat model sederhana untuk menunjukkan prinsip Archimedes tentang daya apung?”
  • IPS: Penilaian tertulis berupa soal uraian tentang peristiwa sejarah atau gejala sosial. Instrumen ini akan menguji kemampuan siswa dalam menganalisis dan menyimpulkan informasi dari berbagai sumber. Contoh soal: “Jelaskan dampak Revolusi Industri terhadap kehidupan masyarakat Eropa.”

Kriteria Penilaian

Kriteria penilaian didasarkan pada aspek-aspek kunci yang relevan dengan tujuan pembelajaran. Kriteria tersebut dijabarkan secara spesifik untuk setiap mata pelajaran dan aspek penilaian. Misalnya, dalam penilaian esai Bahasa Indonesia, kriteria dapat meliputi kejelasan ide, penggunaan bahasa yang baik dan benar, serta struktur esai yang logis.

  • Kejelasan Ide: Seberapa baik ide pokok terpapar dalam tulisan.
  • Kejelasan Penulisan: Seberapa baik penggunaan bahasa dan tata bahasa dalam tulisan.
  • Struktur Tulisan: Seberapa logis dan terstruktur penulisan.

Bagan Alur Proses Penilaian dan Asesmen

Berikut adalah gambaran umum alur proses penilaian dan asesmen dalam silabus:

Tahap Deskripsi
Perencanaan Menentukan tujuan pembelajaran, jenis penilaian, dan instrumen yang sesuai.
Pelaksanaan Melaksanakan kegiatan pembelajaran dan penilaian sesuai dengan rencana.
Pengumpulan Data Mengumpulkan data hasil penilaian dari berbagai jenis penilaian.
Analisis Data Menganalisis data hasil penilaian untuk memahami perkembangan belajar siswa.
Umpan Balik Memberikan umpan balik kepada siswa dan guru berdasarkan hasil analisis.
Evaluasi Mengevaluasi efektivitas proses penilaian dan asesmen.

Strategi Pembelajaran

Silabus K13 revisi 2017 untuk SD kelas 4 semester 2, menekankan pentingnya pendekatan pembelajaran yang aktif dan berpusat pada siswa. Hal ini mendorong guru untuk memilih strategi pembelajaran yang tepat agar materi pelajaran dapat dipahami dengan baik dan bermakna bagi peserta didik.

Metode Pembelajaran yang Disarankan

Silabus merekomendasikan penggunaan berbagai metode pembelajaran, tidak hanya satu metode. Hal ini bertujuan untuk menciptakan pembelajaran yang beragam, menarik, dan efektif bagi siswa. Metode-metode yang disarankan meliputi diskusi kelompok, presentasi, demonstrasi, bermain peran, dan penggunaan media pembelajaran interaktif.

  • Diskusi Kelompok: Membantu siswa berkolaborasi, bertukar ide, dan mengembangkan kemampuan berpikir kritis.
  • Presentasi: Memberikan kesempatan siswa untuk mempresentasikan hasil kerja atau pemahaman mereka, sekaligus meningkatkan kemampuan komunikasi dan kepercayaan diri.
  • Demonstrasi: Menunjukkan secara langsung konsep atau proses tertentu, sehingga siswa dapat mengamati dan memahami dengan lebih baik.
  • Bermain Peran: Membantu siswa memahami dan mempraktikkan situasi atau peran tertentu, yang akan memperkuat pemahaman konsep dan meningkatkan kemampuan interpersonal.
  • Media Pembelajaran Interaktif: Penggunaan media seperti video, simulasi, atau game interaktif dapat meningkatkan minat dan pemahaman siswa terhadap materi.

Contoh Kegiatan Pembelajaran Interaktif

Berikut contoh kegiatan pembelajaran yang interaktif, berpusat pada siswa, dan relevan dengan silabus K13 revisi 2017 SD kelas 4 semester 2. Kegiatan ini menggabungkan beberapa metode yang telah dijelaskan di atas.

  1. Topik: Penggunaan Energi Terbarukan.
    Metode: Diskusi kelompok, presentasi, dan demonstrasi.
    Kegiatan: Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok dan masing-masing kelompok diberi tugas untuk mempelajari satu jenis energi terbarukan (misalnya, energi matahari, angin, atau air). Mereka akan berdiskusi, mencari informasi, dan membuat presentasi singkat tentang energi tersebut, termasuk kelebihan dan kekurangannya. Kemudian, masing-masing kelompok akan mempresentasikan hasil diskusi mereka kepada kelas.

    Guru dapat melakukan demonstrasi sederhana untuk menjelaskan prinsip kerja dari energi terbarukan yang dibahas.

  2. Topik: Keanekaragaman Hayati.
    Metode: Bermain peran dan diskusi kelas.
    Kegiatan: Siswa berperan sebagai berbagai jenis hewan atau tumbuhan yang ada di lingkungan sekitar. Mereka akan berinteraksi satu sama lain untuk menggambarkan peran dan keterkaitan masing-masing makhluk hidup dalam ekosistem. Setelah itu, kelas akan mendiskusikan pentingnya menjaga keanekaragaman hayati.

Perbandingan Metode Pembelajaran

Metode Kelebihan Kekurangan Materi yang Cocok
Diskusi Kelompok Meningkatkan kolaborasi, berpikir kritis, dan komunikasi Membutuhkan waktu yang lebih lama, potensi dominasi siswa tertentu Materi yang membutuhkan analisis dan pemecahan masalah
Presentasi Meningkatkan kemampuan komunikasi dan kepercayaan diri Membutuhkan persiapan yang matang, potensi ketergantungan pada catatan Materi yang dapat dijelaskan dengan ringkas dan mudah dipahami
Demonstrasi Memberikan pemahaman visual dan praktis Membutuhkan persiapan alat dan bahan, terbatas pada demonstrasi sederhana Materi yang berkaitan dengan proses dan eksperimen
Bermain Peran Meningkatkan pemahaman konsep dan kemampuan interpersonal Membutuhkan pengaturan dan waktu yang cukup, potensi kesulitan bagi siswa yang pemalu Materi yang berkaitan dengan situasi sosial dan peran
Media Interaktif Meningkatkan minat dan pemahaman, akses informasi lebih luas Membutuhkan akses teknologi, potensi ketergantungan pada media Materi yang kompleks atau membutuhkan penjelasan visual

Ulasan Penutup

Secara keseluruhan, silabus K13 revisi 2017 SD kelas 4 semester 2 menyediakan kerangka kerja yang komprehensif untuk proses pembelajaran. Dengan pemahaman yang baik tentang isi dan tujuan silabus ini, guru dapat menciptakan lingkungan belajar yang optimal untuk siswa. Penting bagi guru untuk terus beradaptasi dan berinovasi dalam mengimplementasikan silabus ini sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik siswa di kelasnya masing-masing.

Pertanyaan Umum yang Sering Muncul

Apakah silabus ini berlaku untuk semua sekolah?

Silabus ini merupakan acuan umum. Implementasi di lapangan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik sekolah masing-masing.

Bagaimana cara mendapatkan silabus lengkapnya?

Silabus lengkap dapat didapatkan melalui sumber resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Apa saja contoh materi pembelajaran yang terdapat dalam silabus?

Materi pembelajaran beragam, tergantung mata pelajaran, contohnya Matematika, Bahasa Indonesia, IPA, dan IPS.

Bagaimana cara mengatasi kesulitan dalam memahami silabus?

Guru dapat berkonsultasi dengan rekan sejawat atau referensi terkait untuk penjelasan lebih lanjut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *